Ingin bepergian?
Sendiri? Harus transit? Tidak tahu harus bagaimana karena belum pernah sama
sekali? Yuk mari disimak :) Sebelum menuju intinya, tentu sudah tahu apa itu transit bukan? Transit berarti
persinggahan, dimana sebelum berangkat lagi menuju tempat tujuan, kita harus
singgah dulu di suatu tempat untuk ganti kendaraan yang kita tumpangi. Transit
biasanya terjadi kalau dari tempat asal menuju tempat tujuan kita hanya sedikit
saja jumlah potensi penumpangnya. Dalam hal ini tentu saja maskapai penerbangan
tidak akan mengambil resiko dengan membuka rute baru yang tidak potensial.
Sehingga terjadilah kasus transit ini.
Nah, kali ini
saya akan berbagi pengalaman saya ketika saya harus transit menuju Banjarmasin
(Kalimantan Selatan). Bayangkan, saya asalnya dari Pontianak (Kalimantan Barat),
hendak pergi ke Banjarmasin yang notabenenya sama – sama terletak di pulau
Kalimantan, harus transit dulu di Jakarta. Logikanya kenapa harus jauh – jauh
ke pulau Jawa dulu padahal ada di pulau yang sama kan ya? Sebenarnya ada sih
pesawat kecil yang bisa langsung ke Banjarmasin, cuma tetap saja mesti transit
dulu. Parahnya malahan transitnya bisa berkali – kali. Jadi mendingan yang ke
Jakarta saja lah fikir saya waktu itu. Kebetulan saya hobinya jalan – jalan
sendirian. Jangankan yang ke luar, dalam Pontianak saja kemana – mana saya
sukanya sendiri, lebih asyik dan berasa aja pengalamannya (yang setuju, tos
dulu kita *nyengir*)
Balik ke
transit, bagi yang belum pernah transit ataupun ke Bandara Soekarno Hatta,
Jakarta, di sana ada banyak terminal. Dan dalam terminal – terminal tersebut
terdapat banyak gate alias pintu. Jadi kalau harus transit di sana, perhatikan
dulu tiket dan boarding pass yang ada di tangan, perhatikan tiba di terminal
mana dan harus berangkat lagi dari terminal mana. Kalau bingung, jangan segan
untuk bertanya pada petugas yang ada di lapangan. Karena letak terminal yang
satu dengan yang lainnya lumayan jauh, jadi kalau salah ya gila aja mesti jalan
jauh, gemporlah kaki.
Berikutnya,
kalau sudah berada di terminal yang benar, lanjut lihat di gate berapa akan
berangkat. Tapi sebelum menuju gate yang tertera pada boarding pass, jangan
lupa singgah dulu di tempat yang ada tulisan gede – gede “TRANSIT”. Disitu kasi
aja sama petugasnya tiket sama boarding pass kita, biar didata dulu. Setelah
itu baru deh ke gate keberangkatan kita. Well, kalau sudah sampai disini sudah
aman deh. Asal jangan ketiduran aja, ntar ketinggalan pesawat deh. Nggak lucu
kan? Oh iya, satu hal lagi, kalau transit, kan di tempat asal kita udah bayar
biaya penumpang/passenger, nah, di tempat transit kita nggak perlu bayar lagi.
Langsung lewat saja, kalau petugasnya nanya, bilang aja sambil senyum manis,
“Saya transit.” Semoga bermanfaat :)
ceritanya bagus ^_^
ReplyDeleteNarasinya bagus, materinya sangat bermanfaat... thanks dah share :)
ReplyDeletejempol deh (y)
ReplyDeletebagus sekali artikelnya,,makasih ya
ReplyDelete